SLOPE MASS RATING DAN STABILITAS LERENG BATUPASIR FORMASI BALANGBARU DUSUN PALUDDA DESA PATAPPA KECAMATAN PUJANANTING KABUPATEN BARRU

Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui kualitas batuan daerah penelitian berdasarkan klasifikasi Rock Mass Rating dari data yang ada di lapangan dan hasil pengujian laboratorium; (2) Menentukan jenis dan arah longsoran pada lereng berdasarkan proyeksi stereografis dari data scanline yang dilakukan di lokasi penelitian; (3) Menganalisis kondisi lereng berdasarkan klasifikasi Slope Mass Rating dari data Rock Mass Rating serta arah dan jenis longsoran; (4) Menentukan stabilitas lereng batupasir. Adapun manfaat dari penelitian ini yaitu dapat memberikan pengetahuan tambahan kepada pembaca tentang kualitas batuan berdasarkan klasifikasi Rock Mass Rating, penentuan arah dan jenis longsoran berdasarkan proyeksi stereografis, analisis Slope Mass Rating, serta serta penetuan stabilitas lereng batupasir. Penelitian ini pula dapat memberikan kontribusi referensi dalam bidang geoteknik serta hasil dari penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan dan pertimbangan bagi penelitian sejenis untuk selanjutnya. Metode pengambilan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah profiling yaitu mengukur geometri lereng; scan-line yaitu mengukur orientasi bidang diskontinuitas pada permukaan yang dianggap mewakili orientasi bidang bidang diskontinu secara keseluruhan; dan preparasi sampel batuan yang didapatkan dari lapangan akan dipotong sesuai dengan ukuran pengujian. Menentukan pembobotan Slope Mass Rating dibutuhkan klasifikasi batuan dengan menggunakan Rock Mass Rating, penentuan stabilitas lereng menggunakan software slide V6.0. Hasil penelitian menujukkan bahwa bobot total massa batuan pasir yang didapatkan menggunakaan pembobotan Rock Mass Rating adalah 46, berada pada kelas III dengan deskripsi batuan sedang. Terdapat dua potensi tipe longsoran berdasarkan hasil analisis proyeksi stereografis yaitu potensi longsoran baji dengan arah longsoran yaitu N30oE dan longsoran guling dengan arah longsoran N48oE. Bobot total massa yang didapatkan menggunakan pembobotan Slope Mass Rating untuk potensi longsoran baji yaitu 37 yang berada pada kelas II dan pada potensi longsoran guling yaitu 56,8 yang berada pada kelas III. Untuk stabilitas lereng memiliki nilai faktor keamanan 0,647 yang menunjukkan bahwa lereng tersebut tidak stabil. Kata kunci: kestabilan lereng, klasifikasi massa batuan, RQD, RMR, SMR