Konsumsi Junk food dan Serat pada Remaja Putri Overweight dan Obesitas yang Indekos

Abstract
Seiring dengan perkembangan zaman angka kejadian overweight dan obesitas remaja semakin meningkat. Remaja dengan obesitas memiliki kebiasaan konsumsi makanan tinggi kalori dan rendah serat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana konsumsi junk food dan serat pada remaja putri dengan overweight dan obesitas yang indekos. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang dilakukan di wilayah Sumber Sari dan Kerto, Malang. Sampel dipilih dengan metode purposive sampling yang terdiri dari 9 orang informan kunci dan 14 orang teman informan kunci sebagai triangulasi untuk menjamin validitas data. Data dikumpulkan dengan metode wawancara mendalam dan observasi dibantu dengan catatan, tape recorder, dan kamera. Hasil penelitian menunjukkan bahwa frekuensi konsumsi junk food pada informan tergolong tinggi dengan jenis junk food yang sering dikonsumsi fried chicken. Alasan tingginya konsumsi junk food paling utama adalah alasan rasa. Frekuensi konsumsi serat informan juga masih rendah dengan jenis serat yang sering dikonsumsi adalah lalapan. Alasan utama rendahnya konsumsi serat karena keterbatasan ketersediaan makanan sumber serat. Kesimpulan dari penelitian ini adalah konsumsi junk food pada remaja putri indekos dengan overweight dan obesitas masih tinggi dan konsumsi serat informan masih begitu rendah.Â