Abstract
Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar kimia siswa yang masih rendah dalam proses pembelajaran kimia di kelas X IPS 3 SMAN 4 Banjarmasin.Motivasi belajar yang rendah disebabkan oleh model pembelajaran yang kurang melibatkan partisipasi seluruh siswa dalam proses pembelajaran. Salah satu cara mengatasi masalah tersebut adalah dengan mengganti model pembelajaran. Dalam penelitian ini model pembelajaran yang dipilih adalah model kooperatif tipe group investigation, karena tipe ini membantu siswa untuk menemukan sesuatu secara bersama-sama di dalam kelompok sehingga diharapkan seluruh siswa dapat berpastisipasi aktif dalam proses pembelajaran. Penelitian dilakukan dalam dua siklus terhadap 36 orang siswa. Teknik pengumpulan data melalui angket motivasi belajar kimia dan observasi oleh guru serta observer yang sekaligus berperan sebagai kolaborator. Analisis data dilakukan secara statistik terhadap skor hasil angket motivasi belajar kimia. Peningkatan motivasi belajar dilihat dari nilai p, jika nilai p < 0,05 berarti terjadi peningkatan motivasi belajar kimia. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation berhasil meningkatkan motivasi belajar kimia siswa kelas X IPS 3 SMAN 4 Banjarmasin Tahun Pelajaran 2019/2020 pada materi larutan elektrolit dan nonelektrolit. Dampak positif lainnya yang nampak adalah peningkatan aktivitas belajar dan prestasi belajar siswa.