Kajian Metabolit Sekunder dalam Air Perasan Jeruk Sambal (Citrus microcarpa Bunge) yang Berasal dari Desa Kalimas, Kalimantan Barat

Abstract
Jeruk sambal (Citrus microcarpa Bunge) merupakan tanaman yang dikenal luas oleh masyarakat Kalimantan Barat yang berpotensi mengandung berbagai senyawa metabolit sekunder. Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji kandung senyawa metabolit sekunder yang terkandung dalam air perasan buah jeruk sambal dari Desa Kalimas, Kalimantan Barat. Penelitian diawali dengan pembuatan air perasan jeruk sambal dilakukan dengan mencuci buah jeruk sambal dibawah air mengalir dan dikeringkan. Kemudian buah jeruk sambal dipotong menjadi dua bagian, diperas secara manual menggunakan tangan yang telah memakai sarung tangan steril, dan disaring sebanyak dua kali menggunakan penyaring plastik serta kertas saring steril ke dalam botol kaca. Skrining fitokimia air perasan jeruk sambal dilakukan secara kualitatif. Hasil skrining fitokimia menunjukkan air perasan jeruk sambal mengandung alkaloid, flavonoid, saponin, tanin, dan saponin Kandungan metabolit sekunder terbanyak pada air perasan jeruk sambal adalah saponin (+++). Sedangkan pengujian steroid dan terpenoid didapati hasil negatif. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa air perasan jeruk sambal mengandung alkaloid, flavonoid, saponin, tanin, dan saponin.