Abstract
Pemahaman Konseptual Matematis (PKM) memiliki peran penting karena dengan kemampuan ini siswa mudah dalam membangun hubungan untuk memahamai ide dan konsep baru. Kemampuan PKM ini dapat ditumbuh-kembangkan melalui pembelajaran di kelas. Untuk mencapai kecakapan tersebut, pembelajaran perlu memperhatikan keberagaman siswa karena pembelajaran yang mengakomodasi keberagaman menjadi lebih efektif, efesien, dan menarik. Keberagam tersebut dapat berupa Gender (G), Kemampuan Awal Matematika (KAM) dan Gaya Belajar Matematis (GBM) siswa. Salah satu pendekatan pembelajaran yang mengakomodir keberagaman ialah pembelajaran pendekatan Rigorous Mathematical Thinking (RMT). Artikel ini bertujuan untuk mengkaji kemampuan PKM siswa SMP yang memperoleh pembelajaran pendekatan RMT ditinjau dari : a). Gender, b). KAM siswa, dan c). GBM siswa. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen pada siswa SMP di salah satu sekolah di Bandung. Salah satu hasil yang penting adalah dengan pembelajaran ini menjadikan siswa dengan KAM sedang dan rendah dapat mencapai kemampuan yang baik. The Effect of Rigorous Mathematical Thinking (RMT) Learning Approach On Students’ Understanding of Mathematical Concepts AbstractAn understanding of mathematical concepts (PKM) has an important role because with this ability students are easy in building relationships to understand new ideas and concepts. The ability of PKM can be grown-developed through learning in the classroom. To achieve these skills, learning needs to pay attention to the diversity of students because learning that accommodates diversity becomes more effective, efficient, and engaging. Such diversity can be Gender (G), An initial mathematical ability (KAM) and students’ mathematics learning styles (GBM). One approach to learning that accommodates diversity is the Rigorous Mathematical Thinking (RMT) learning approach. This article aims to examine the ability of junior high school students who have learned RMT approach in terms of: a). Gender, b). students’ KAM, and c). students’ GBM. This research is an experimental research on junior high school students in one school in Bandung. One important result is that this learning engages students with medium and low of KAM able to achieve good abilities.