Analisis Kesulitan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Berbasis Kemampuan Pemecahan Masalah

Abstract
Banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal cerita, terutama soal cerita dengan kemampuan pemecahan masalah yang meliputi tahap memahami masalah, merencanakan penyelesaian, melaksanakan rencana penyelesaian dan memeriksa kembali hasil. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal cerita berbasis kemampuan pemecahan masalah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Subjek yang dijadikan sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Santo Yosef Singkawang sebanyak 15 siswa. Instrumen yang digunakan berupa soal tes sebanyak 2 butir soal dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa kesulitan dalam menyelesaikan soal cerita berbasis kemampuan pemecahan masalah yang meliputi: (1) pada tahap memahami masalah, siswa kesulitan dalam memahami maksud dari soal serta tidak menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal, (2) pada tahap merencanakan penyelesaian, siswa kesulitan dalam menyusun rencana penyelesaian karena belum terbiasa mengerjakan soal cerita sehingga kesulitan dalam hal mengaplikasikan konsep, (3) pada tahap menyelesaikan perencanaan, siswa mengalami kesulitan karena salah dalam menuliskan rumus pada tahap perencanaan strategi penyelesaian, sehingga hasil dari perhitungan penyelesaian juga salah, (4) pada tahap memeriksa kembali, siswa mengalami kesulitan dalam memeriksa kembali hasil pekerjaan karena tidak memberikan kesimpulan terhadap hasil pekerjaannya, tidak menyelesaikan soal dengan baik dan salah dalam hasil perhitungannya.