Pengaruh Kerapatan Tanaman dan Pupuk Nitrogen (N) Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Paprika

Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kerapatan tanaman terbaik pada pertumbuhan dan hasil tanaman dan pengaruh interaksi antara kerapatan tanaman dan pupuk nitrogen terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman paprika. Lahan penelitian berada di ketinggian 600 m dpl, dengan suhu 24 – 26 oC. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah polibag 9 kg, meteran, alat tulis, gunting, kamera, timbangan analitik, dan ayakan. Bahan yang digunakan selama penelitian adalah benih paprika merah, tanah, kompos, pupuk urea (N) dan air. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) diulang sebanyak 3 kali sehingga diperoleh 48 percobaan. Petak perlakuan penelitian ini adalah: N0: Tanpa pupuk nitrogen (Urea), N1: Pupuk nitrogen 50 kg/ha, N2: Pupuk Nitrogen 100 kg/ha, N3: Pupuk Nitrogen 150 kg/ha dan K1: 20 x 20 Cm, K2: 30 x 30 cm, K3: 40 x 40 cm, K4: 50 x 50 cm. Apabila terdapat pengaruh yang berbeda nyata pada perlakuan, maka dilanjutkan dengan menggunakan uji BNT (Beda Nyata Terkecil) dengan taraf 5%. Pengamatan yang dilakukan meliputi: Tinggi tanaman, jumlah daun, bobot buah segar per tanaman dan per hektar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jarak tanam yang sesuai untuk pertumbuhan tanaman seperti tinggi tanaman, jumlah daun dan hasil buah paprika adalah pada jarak tanaman 40 X 40 cm dengan pupuk urea 150 kg/ha. Begitu juga dengan berat segar per tanaman dan per hektar terdapat pada perlakuan yang sama yaitu pada perlakuan N3K3 (pupuk urea 150 kg/ha dan jarak tanam 40 X 40 cm) yang memberikan hasil tertinggi. Kata kunci : Jarak tanam, Paprika, Pertumbuhan tanaman, Urea.