Chronic Renal Failure pada Anjing Mix Breed di Highland Vet Bandung
Open Access
- 1 May 2022
- journal article
- Published by Institut Pertanian Bogor in ARSHI Veterinary Letters
- Vol. 6 (2), 23-24
- https://doi.org/10.29244/avl.6.2.23-24
Abstract
Chronic Renal Failure (CRF) merupakan salah satu penyakit metabolisme yang umumnya terjadi pada hewan geriatrik. Seekor anjing mix breed betina berusia 15 tahun berwarna krem dengan bobot badan 8,2 kg dibawa ke Highland Vet Bandung dengan keluhan muntah dan sempat kejang. Tujuan penulisan ini untuk mengulas kasus CRF pada seekor anjing. Hasil pemeriksaan fisik diperoleh anjing dalam kondisi lemas, dehidrasi, terdapat discharge serous dari hidung, adanya heart murmur dan suara vesikular dipertinggi. Hasil pemeriksaan darah menunjukkan anjing mengalami anemia, leukositosis, dan azotemia. Berdasarkan hasil pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang hewan didiagnosis mengalami CRF. Terapi yang diberikan adalah terapi cairan berupa infus ringer laktat (RL) yang ditambahkan Megavit®, Norit®, bromhexine, cetirizine HCL, Doxycycline, dan ondansetron secara peroral. Anjing diberi pakan yang dicampur dengan 1 g ipakitin. Setelah dirawat inap dan diberikan terapi kondisi anjing semakin menurun dan tidak dapat bertahan.Keywords
This publication has 7 references indexed in Scilit:
- Gagal ginjal kronis pada Kucing Domestik Rambut PendekMedia Kedokteran Hewan, 2021
- Phosphate binders in patients with chronic kidney diseaseAustralian Prescriber, 2017
- Biomarkers in the assessment of acute and chronic kidney diseases in the dog and catJournal of Small Animal Practice, 2013
- Chronic Kidney Disease in Dogs in UK Veterinary Practices: Prevalence, Risk Factors, and SurvivalJournal of Veterinary Internal Medicine, 2013
- Oral calcium carbonate affects calcium but not phosphorus balance in stage 3–4 chronic kidney diseaseKidney International, 2013
- Chronic kidney diseaseThe Lancet, 2012
- Case-Control Study of Risk Factors Associated with Feline and Canine Chronic Kidney DiseaseVeterinary Medicine International, 2010