Implementasi Statistical Process Control Untuk Minimasi Cacat Di PT. Bumimulia Indah Lestari

Abstract
Kualitas adalah salah satu indikator keberhasilan suatu perusahaan dalam memenuhi kepuasan pelanggan serta dapat meningkatkan daya saing dalam dunia industri. Kualitas sendiri memerlukan pengendalian dalam rangka mempertahankan dan meningkatkan standar semaksimal mungkin. Di PT Bumimulia Indah Lestari belum terdapat pengendalian proses dan kualitas secara optimal, terutama pada proses labelling sehingga proporsi produk cacat pada proses tersebut masih tinggi yang ditandai dengan defect label pada produk botol MF Cussons 900 ml. Salah satu usaha yang dapat mengurangi proporsi produk cacat yaitu dengan implementasi metode SPC (Statistical Processing Control). Alat bantu dari metode tersebut yang digunakan adalah bagan kendali p (p-chart) untuk mengukur proporsi produk cacat, diagram sebab-akibat (fishbone diagram) untuk mengetahui penyebab awal dari suatu permasalahan yang kemudian ditelusur lebih lanjut terkait akar dari masalahnya dengan Why Analysis, dan dari hasil serangkaian penelitian tersebut ditentukan action plan yang bertujuan meminimalisasi produk cacat dari berbagai aspek. Dengan implementasi SPC (Statistical Processing Control) pada proses labelling botol MF Cussons 900 ml maka proporsi produk cacat sudah terkendali, serta menurunkan presentase jumlah produk cacat dari 15,838% menjadi 3,244%.