Abstract
Kondisi fisik kampung nelayan Kanigoro belum mewadahi aktivitas, proses tumbuh kembang, dan belum memenuhi kriteria ramah anak. Berdasarkan latar belakang tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang berpengaruh dan membuat suatu kampung dapat dikatakan ramah anak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Pengambilan data pada metode kuantitatif dilakukan dengan menyebar kuesioner kepada 95 responden yang telah ditentukan jumlahnya pada sepuluh RT berdasarkan perhintungan sampel. Data hasil penyebaran kuesioner tersebut kemudian dianalisis menggunakan analisis faktor. Hasil yang diperoleh berdasarkan analisis faktor yaitu terdapat faktor yang sangat berpengaruh dalam mempengaruhi kampung nelayan Kanigoro untuk menjadi ramah anak dengan nilai pengaruh 33,431% yaitu tempat berobat, area bermain, persampahan, fasilitas keamanan dan faktor berpengaruh dengan nilai pengaruh 12,469% yaitu sekolah dan acar cara kebudayaan.