Abstract
Artikel ini bermaksud untuk mengungkapkan dekonstruksi sosok abjek yang diangkat dalam tiga cerita pendek karya Intan Paramaditha. Ketiga cerita pendek tersebut mengetengahkan sosok perempuan yang dijadikan abjek. Mereka digambarkan seperti monster yang menakutkan dan harus disingkirkan karena bukan bagian dari diri yang bersih. Penelitian ini menggunakan metode deksripsi analisis yang berupaya mengungkapkan persoalan perempuan abjek secara mendetail dan komprehensif. Dengan menggunakan teori abjek yang digagas oleh Kristeva (1982) penelitian ini mengungkapkan perempuan yang direpresentasikan sebagai monster yang menjijikan, menakutkan, dan meneror adalah konstruksi patriarki. Mereka dibungkam dan tidak mampu menyuarakan dirinya. Dekonstruksi yang di hadirkan teks mampu mengaburkan dikotomi perempuan baik-baik dan perempuan jalang sehingga membongkat konstuksi negatif dari sistem patriarki yang lekat dengan sosok abjek dan merayakan kembalinya tubuh maternal.