Proses Pengelolaan Limbah Marmer Menjadi Produk Paving Block

Abstract
Kabupaten Pangkep merupakan salah satu daerah penghasil marmer di Indonesia, pada proses penambangannya marmer digunakan untuk kebutuhan furniture dan lain sebagainya sehingga pada prosesnya menghasilkan limbah. Pemanfaatan limbah potongan marmer dapat meminimalisir jumlah tumpukan limbah yang dapat mencemari kesuburan tanah dan lingkungan. Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui pembuatan produk paving block dan hasil uji kuat tekan dengan memanfaatkan limbah marmer. Dengan menggunakan rumus uji kuat tekan untuk mengetahui nilai MPanya apakah produk memenuhi standar SNI 03-0691-1996 pada uji kuat tekannya. Hasil dari penelitian ini Paving block yang memanfaatkan limbah marmer dari bentuk fisiknya mempunyai tampilan yang lebih menarik dengan adanya tambahan aksen marmer pada permukaannya dan juga sebagai tulangan, dalam proses pengujian ini paving yang memanfaatkan limbah memiliki nilai tertingginya 30,36 MPa masuk dalam standar SNI 03-0691-1996 mutu B. Kesimpulannya pemanfaatan limbah marmer menjadi produk paving block memiliki pengaruh besar terhadap hasil penguji kuat tekannya dikarenakan limbah marmer yang diletakan pada paving menjadi tulangan, sehingga produk paving block memiliki nilai uji kuat tekan yang tinggi yang dapat digunakan baik, ditaman, trotoar, maupun digarasi kendaraan pribadi.Kata Kunci : Limbah, Marmer, Paving Block.