Strategi Guru PPKn dalam Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh Selama Masa Pandemi Covid-19 di Pali, Sumatera Selatan

Abstract
Abstrak Tantangan besar bagi dunia pendidikan Indonesia semenjak wabah Covid-19 yang melanda saat ini. Terutama dengan adanya surat edaran belajar dari rumah oleh kementerian pendidikan dan kebudayaan dalam kondisi darurat pandemic Covid-19. Untuk mengatasi kondisi saat ini pembelajaran tatap muka menjadi pembelajaran dari rumah dengan memanfaatkan jaringan internet. Menjadi permasalahan utama ketika pembelajaran dari rumah berbasis internet tidak mampu menjangkau berbagai lokasi di Indonesia sehingga proses pembelajaran tidak berjalan dengan optimal. Oleh karena itu peran guru untuk menentukan strategi dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh sangat dibutuhkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi guru PPKn dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh selama masa Pandemi Covid-19 di PALI, Sumatera Selatan. Metode penelitian yang digunakan ialah kualitatif deskriptif dengan narasumber 4 orang guru PPKn yang dipilih sesuai dengan tujuan penelitian (purposive sampling). Adapun hasil diperoleh bahwa 1) strategi rencana yang dilakukan guru PPKn ialah merancang pembelajaran yang sesuai dengan kondisi siswa di daerah tersebut, lalu melakukan sosialisasi mengenai pembelajaran daring melalui web sekolah, menghubungi orang tua bahkan sosialisasi kepada siswa mengenai pembelajaran daring; 2) strategi taktik yang digunakan guru PPKn ialah mempermudah siswa untuk melaksanakan pembelajaran dengan berbagai media pembelajaran yang bisa diakses oleh semua siswa seperti whatsapp atau google classroom; 3) strategi pola yang dilakukan oleh guru PPKn ialah mengolah pembelajaran dengan memanfaatkan media pembelajaran dan pendekatan yang efektif walaupun banyak kendala yang dihadapi oleh siswa dan guru. Simpulan penelitian bahwa dari ketiga strategi yang dilakukan guru PPKn di berbagai kondisi bahwa untuk strategi rencana dan taktik guru telah memaksimalkan kemampuan mengolah pembelajaran jarak jauh berbasis daring. Akan tetapi pada strategi pola agar mampu melaksanakan pembelajaran jarak jauh berbasis daring ini terdapat kendala dan tantangan mengingat berbagai kondisi ekonomi, geografis, sosial bahkan keterjangkauan teknologi dalam menunjang pembelajaran jarah jauh berbasis daring di Sumatera Selatan.