Studi Perancangan Fisheries Patrol Vessel Tipe Lambung SWATH ( Small Waterplane Area Twin Hull) untuk Pengawasan Perikanan Daerah Perairan Selat Malaka

Abstract
Kapal pengawas perikanan memiliki jumlah armada yang kurang dalam melakukan tugasnya untuk keberlangsungan kedaulatan wilayah perairan Indonesia yang aman dari para pelaku Illegal fishing. Penggunaan tipe lambung Small Waterplane Area Twin Hull (SWATH) dipilih karena tipe kapal ini memiliki luasan bidang garis air yang minimum sehingga memiliki tahanan kapal yang rendah dan memaksimalkan stabilitas kapal dengan kecepatan tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk merancang kapal pengawas perikanan dengan tipe lambung SWATH. Metode perancangan yang digunakan adalah menggunakan kapal pembanding dan melakukan analisa performa kapal dari segi hambatan kapal, serta analisis pengaruh variasi komponen lambung SWATH terhadap nilai hambatan. Hasil desain kapal pengawas perikanan didapatkan ukuran utama kapal dan dimensi lambung SWATH yaitu LOA 33,6 m, LPP 26 m, lebar 7,4 m, sarat 2 m, tinggi 7 m, panjang gondola 29,7 m, jarak antar gondola 5,4 m, panjang nose 3 m, tinggi nose 1,1 m dan kecepatan 24 knot. Penerapan lambung SWATH dapat mengurangi nilai hambatan kapal sebesar 17,34%. Untuk analisa olahgerak kapal dan stabilitas kapal didapatkan bahwa kapal SWATH memiliki hasil yang baik dan memenuhi kriteria yang di persyaratkan.