ANALISIS STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN USAHA KOLAM RENANG DI KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT

Abstract
Renang adalah salah satu olahraga dengan konsep yang menarik. Hal ini mendorong para pelaku usaha kolam renang berlomaba mengembangkan usahanya untuk meningkatkan pendapatannya agar usahanya bisa bertahan.Permasalahan yang ada pada kolam renang di kabupaten Tulang Bawang barat yaitu belum optimalnya promosi yang dilaksanakan sehingga jumlah pengunjung masih ada yang belum maksimaldan belum melaksanakan perencanaan yang strategis dalam pemasaran kolam renangnya. Tujuan dalam penelitian ini melihat bagaimana analisis strategi pemasaran yang dilakukan untuk dapat meningkatkan pendapatan usaha. Objek yang diteliti meliputi 4 kolam renang di Kabupaten Tulang Bawang Barat yaitu Kolam Renang Wahana Banyu Biru, Waterboom Pelangi, Kolam Renang Bang Ari dan Waterpark Kali Miring dengan menganalisa indikator strategi pemasaran dan analisis SWOT. Hasil yang diperoleh dari analisis bauran pemasaran yang terdiri dari price, place, promotion, product, process, customer servicedan people yang telah dilakukan oleh Kolam Renang Wahana Banyu Biru, Waterboom Pelangi, Kolam Renang Bang Ari, Waterpark Kali Miring menunjukan bahwa Waterboom Pelangi paling baik. Dilihat dari segi pendapatan dalam kurun waktu 4 bulan terakhir Waterboom Pelangi memperoleh pendapatan yang paling tinggi. Berdasarkan hasil SWOT diperoleh diagram SWOT Kolam Renang Wahana Banyu Biru Berada pada titik (1.38 : 1.00), Waterboom Pelangi berada pada titik (1.14 : 1.04), Kolam Renang Bang Ari berada pada titik (0.46 : 1.39) dan Waterpark Kali Miring berada pada titik (0.33 : 1.39). Diagram SWOT tersebut menunjukan keempat objek penelitian berada di kuadran I, menandakan bahwa posisi tersebut ialah posisi yang tepat dan menguntungkan. Dengan terus melakukan strategi pengembangan yang “agresif (Growth)” dan meminimalisir ancaman serta kelemahan yang ada sehingga dapat meningkatakan kinerja usaha kolam renang, dan mampu bersaing dalam dunia bisnis serta dalam jangka panjang akan meningkatkan pendapatan perusahaan secara berkesinambungan Swimming is a sport with an interesting concept. This encourages Berlomaba swimming pool businesses to develop their business to increase their income so that their business can survive. The problems in the swimming pool in Tulang Bawang Barat Regency are not yet optimal promotion so the number of visitors is still not optimal and has not carried out strategic planning in the pool marketing. The purpose of this study is to see how the analysis of marketing strategies is carried out to increase business income. The object under study includes 4 swimming pools in Tulang Bawang Barat Regency, namely the Banyu Biru Wahana Swimming Pool, Waterboom Pelangi, Bang Ari Swimming Pool and Kali Waterpark Tilted by analyzing the indicators of the SWOT marketing and analysis strategy. The results obtained from the marketing mix analysis consisting of Price, Place, Promotion, Product, Process, and Customer Service and People that have been carried out by the Banyu Biru Wahana Swimming Pool, Waterboom Pelangi, Bang Ari Swimming Pool, Waterpark Kali Milling shows that the most Waterboom Rainbow Waterboom good. In terms of income, in the last 4 months, Waterboom Pelangi got the highest income.   Based on the SWOT results obtained SWOT diagrams of the Banyu Biru Wahana Swimming Pool are at the point (1.38: 1.00), Waterboom Pelangi is at the point (1.14: 1.04), Bang Ari's swimming pool is at the point (0.46: 1,39) and Waterpark Kali Milling is at the point (0.33: 1.39). The SWOT diagram shows that the four research objects are in quadrant I, indicating that the position is the right and profitable position. development strategy (growth threats and weaknesses that exist so that they can increase the performance of the pool business, and be able to compete in the business world and in the long run will increase the company's revenue on a continuous