Penerapan Metode Simple Queue Pada Manajemen Bandwith untuk mengoptimalkan Bandwith Di Laboratorium Program Studi Teknik Informatika

Abstract
Kualitas Layanan atau Quality of Service merupakan metode pengukuran tentang seberapa baik jaringan dan merupakan suatu usaha untuk mendefiniskan karakteristik dan sifat dari suatu servis. Dengan kapasitas bandwidth sebesar 10 Mbps maka diperlukan pengukuran untuk mengetahui seberapa besar kualitas layanan yang didapatkan secara baik. Pada tulisan ini akan dibahas tentang sebuah perbandingan QOS dengan menggunakan metode Simple Queue dan sebelum menggunakan metode Simple Queue, dalam perbandingan tersebut parameter yang diukur merupakan parameter delay, loss dan throughput, ketiga parameter tersebut dilakukan pengujian untuk membandingkan nilai QOS yang lebih baik, data yang uji berdasarkan waktu yang di tentukan yaitu dari jam 09:00-11:00, 11:00-13:00, 13:00-15:00 pengujian dilakukan sebanyak 3 kali dalam satu hari kemudian dihitung nilainya, dari data yang diperoleh, ketiga parameter yang menggunakan Simple Queue memiliki nilai dengan rata-rata nilai sebesar 0,0302839119 ms untuk delay, kemudian throughput memiliki nilai rata-rata sebesar 858,6 kbps dan loss memiliki nilai rata-rata 1,308 % dengan kategori standarisasi tiphon yang memuaskan, hal ini di buktikan dengan hasil yang didapat dari aplikasi wireshark. Kemudian hasil pengujian parameter QOS tanpa Simple Queue debgan cara pengujian yang sama yaitu data yang di uji berdasarkan waktu yang di tentukan yaitu dari jam 09:00-11:00, 11:00-13:00, 13:00-15:00 pengujian dilakukan sebanyak 3 kali dalam satu hari kemudian dihitung nilainya, dari data yang diperoleh, ketiga parameter tanpa Simple Queue memiliki nilai rata-rata sebesar 0,0134964388 ms untuk delay, kemudian throughput memiliki nilai rata-rata 483,2 kbps dan loss memiliki nilai rata-rata sebesar 7,380 % dari hasil tersebut parameter QOS dengan Menggunakan Simple Queue memiliki nilai yang lebih efisien dari parameter QOS tanpa Simple Queue