Abstract
Tujuan Penelitian ini yaitu mengetahui peningkatan Pemahaman Materi Gerak Lurus Berubah Beraturan pada mata pelajaran IPA Terpadu siswa setelah penggunaan Metode Pembelajaran Problem Solving dan mengetahui peningkatan keaktifan siswa setelah penggunaan Metode Pembelajaran Problem Solving pada mata pelajaran IPA Terpadu. Penelitian ini dilaksanakan di kelas VII B MTsN Jogorogo Kabupaten Ngawi. Penelitian menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas. Hasil penelitian ini yaitu Metode Pembelajaran Problem Solving telah dapat meningkatkan Pemahaman Materi pada siswa. Peningkatan tersebut ditunjukkan dari kenaikkan persentase ketuntasan belajar siswa dari setiap siklus. Siklus I mencapai ketuntasan belajar sebesar 71,43% dengan nilai rata-rata kelas sebesar 70,00 sedangkan pada siklus II ketuntasan belajar mencapai 85,71%, dengan nilai rata-rata kelas sebesar 77,14. Metode Pembelajaran Problem Solving juga meningkatkan keaktifan belajar siswa. Peningkatan tersebut di atas ditunjukkan dari kenaikkan persentase keaktifan belajar siswa dari setiap siklus. Siklus I mencapai 71,43% (20 orang) sedangkan pada. siklus II keaktifan belajar mencapai 85,71% (24 orang).