Manajemen Perioperatif Trepanasi Dekompresi Subdural Hemorrhage (SDH) dengan Hemofilia A

Abstract
Hemofilia adalah kelainan darah bawaan yang serius dengan wanita sebagai pembawa, terutama didapatkan pada pria dan berlangsung sepanjang hidup dimana hemofilia A merupakan tipe hemofilia tersering. Ketika salah satu faktor yang diperlukan untuk pembekuan darah hilang atau memiliki fungsi yang tidak memadai, mekanisme koagulasi yang terganggu menyebabkan perdarahan yang tidak dapat dihentikan. Saat ini, penyebab kematian paling umum di antara pasien hemofilia adalah perdarahan otak karena trauma kepala. Kasus perdarahan intrakranial sebisa mungkin dilakukan tindakan operasi segera untuk mendapatkan prognosis yang lebih baik. Tindakan evakuasi perdarahan harus dikerjakan dalam waktu singkat namun memiliki resiko tinggi terjadinya perdarahan ulang. Pemberian penggantian faktor VIII rekombinan untuk pengobatan perdarahan akut pada pasien hemofilia A berat harus dilakukan segera. Rumatan anestesi juga harus mencakup penurunan resiko hipertensi dan takikardia untuk meminimalkan terjadinya perdarahan. Laki-laki usia 17 tahun dengan diagnosa penurunan kesadaran cedera kepala 2x4 karena perdarahan intracranial subdural hemorrhage (SDH) regio frontotemporoparietal sinistra dan edema cerebri hari ke 4 disertai herniasi subfalcine ke kanan dengan hemofilia A direncanakan tindakan trepanasi dekompresi evakuasi SDH. Pasien mendapatkan injeksi faktor VIII 4000 unit sebelum operasi. Durante operasi perdarahan 1100cc dan mendapat transfusi 1940cc produk darah hingga hemodinamik stabil. Post operatif pasien dilakukan perawatan di ICU selama 8 hari, dilakukan extubasi setelah kondisi membaik.