Abstract
Psikosufistik sebenarnya sebagai kajian psikologis terhadap pemahaman sufistik yang di definisikan sebagai suatu ilmu tentang tingkah laku manusia yang konsep-konsepnya dibangun atas dasar paradigma tasawuf yang berbasis al-Qur’an dan hadist. Psikosufistik selalu mengedepankan pengembangan pontensi bathin ke arah kesadaran psikologi untuk senantiasa dekat dengan-Nya. Tasawuf dan psikologi memiliki persamaan, yakni keduanya sama-sama menangani permasalahan kejiwaan. Sejak adanya Islam, tasawuf selalu fokus pada perbaikan jiwa seseorang guna mencapai perilaku yang lebih mulia dan ketentraman hidup. Oleh karenanya tasawuf memiliki konsep sifat-sifat kejiwaan, seperti khauf, mahabbah, ridha, zikir, zuhud, dan lain sebagainya. Hal ini juga dilakukan oleh Keluarga Besar Ruqyah Aswaja Pusat Grobogan Purwodadi Jawa Tengah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep ruqyah sebagai psikosufistik dan bentuk-bentuk psikosufistik yang di lakukan oleh keluarga besar ruqyah Aswaja Pusat Grobogan Purwodadi Jawa Tengah. Jenis penelitian ini adalah kualitatif field research (penelitian Lapangan) yang berusaha menggali informasi untuk memperoleh pemahaman dan analisis yang lengkap, yang di dukung dengan berbagai macam sumber baik berupa buku, makalah maupun penelitian lain yang berkaitan dengan penelitian ini. Dengan menggunakan metode antropologi budaya peneliti akan fokus pada studi kasus dengan mempelajari interaksi dan cara hidup manusia dalam masyarakat.