PENERAPAN GMP DAN SSOP PADA PENGALENGAN IKAN LEMURU (Sardinella longiceps) DALAM MINYAK NABATI

Abstract
GMP adalah pedoman persyaratan dan tata cara berproduksi yang baik bagi suatu unit pengolahan ikan, memastikan mutu produk dan menjamin tingkat dasar pengendalian keamanan pangan. SSOP merupakan pedoman persyaratan operasi sanitasi di unit pengolahan ikan, untuk menjamin bahwa prosedur dan proses sanitasi dilakukan secara efisien mengendalikan bahaya keamanan pangan yang umum dijumpai dilingkungan pengolahan dan operasi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui penerapan Good Manufacturing Practices dan Sanitation Standard Operating Prosedure pada tahapan produksi pengalengan ikan Lemuru (Sardinella longiceps) dalam minyak nabati. Penelitian ini menggunakan metode survey, wawancara, observasi, dokumentasi, serta partisipasi langsung dalam kegiatan proses pengalengan ikan Lemuru. Penerapan GMP pada tahapan produksi meliputi: Penerimaan bahan baku; pengguntingan (potong kepala dan ekor); pencucian bahan baku ikan lemuru; pelepasan karton, thawing (pelelehan), penyiangan, pencucian, pencucian kaleng kosong, pengisian dalam kaleng, preccooking (pemasakan pendahuluan), penirisan, pengisian media, penutupan kaleng, pencucian kaleng, sterilisasi, pendinginan, pengkodean, inkubasi, pengepakan, penyimpanan, pengiriman. Penerapan SSOP meliputi : keamanan air dan es, peralatan dan pakaian kerja dan pencegahan kontaminasi silang, toilet dan tempat cuci tangan,bahan kimia dan saniter, syarat label dan penyimpanan, kesehatan karyawan dan pengendalian pest. Penerapan GMP dan SSOP telah dilaksanakan dengan baik untuk mengurangi kontaminasi produk akhir dan telah sesuai dengan standard prosedur yang telah ditetapkan oleh perusahaan.