Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kecerdasan Intrapersonal dan Kecerdasan Interpersonal Anak Usia Dini

Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah pertama, mengetahui ketegori pola asuh yang diterapkan di TK Pamardi Siwi. Kedua, mengetahui tingkat kecerdasan intrapersonal dan kecerdasan interpersonal anak di TK Pamardi Siwi. Ketiga, mengetahui pengaruh pola asuh orang tua terhadap kecerdasan intrapersonal dan kecerdasan interpersonal anak di TK Pamardi Siwi. Jenis penelitian dalam tesis ini adalah penelitian lapangan yang bersifat deskriptif dan uji inferensial dengan pendekatan kuantitatif. Hasil yang diperoleh setelah dilakukan perhitungan dengan pengujian hipotesis adalah: Pertama, pola asuh yang lebih dominan di terapkan di TK Pamardi Siwi ialah pola asuh demokratis. Hal ini dibuktikan dengan perhitungan presentasi sebanyak 21 responden (70%) dalam kategori pola asuh demokratis, 6 responden (20%) dalam kategori pola asuh permisif, dan 3 reponden (10%) dalam kategori pola asuh otoriter. Kedua, tingkat kecerdasan intrapersonal anak di TK Pamardi Siwi ialah 18 responden kategori berkembang sangat baik (BSB) yang mencapai presentase (60%) dari kategori yang lainnya, 10 responden (33,3%) dalam kategori berkembang sesuai harapan (BSH) dan 2 responden (6,7%) dalam kategori mulai berkembang (MB). Untuk tingkat kecerdasan interpersonal di TK Pamardi Siwi, 23 anak (76,7%) dalam kategori berkembang sesuai harapan (BSH), 4 responden (13,3%) dalam kategori berkembang sangat baik (BSB) dan 3 responden (10,0%) dalam kategori mulai berkembang (MB). Ketiga, adanya pengaruh pola asuh orang tua terhadap kecerdasan intrapersonal dan kecerdasan interpersonal. Hal ini dilihat dari hasil analisis (X) terhadap (Y1) didapatkan rxy1 = 433, dengan jumlah responden 30 anak pada taraf signifikansi 0,05 rtabel = 0,361 dan nilai probabilitas 0,017. Dari perhitungan tersebut menunjukkan probabilitas = 0,017 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima. Dan untuk hasil analisi (X) terhadap (Y2) didapatkan rxy2 = 418, dengan jumlah responden 30 anak pada taraf signifikansi 0,05 rtabel = 0,361 dan nilai probabilitas 0,022. Dari perhitungan tersebut menunjukkan probabilitas = 0,022 0,05 maka H0 ditolak dan Haditerima.