Abstract
Persaingan yang tajam dan kompetitif antara perusahaan sejenis, menuntut setiap perusahaan harus bisa meningkatkan laba perusahaan secara optimal dan meningkatkan nilai perusahaan dimasa yang akan datang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio keuangan yaitu rasio lancar, rasio cepat, dan rasio utang terhadap ekuitas, terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan Industri Konsumsi Makanan dan Minuman yang terdaftar di BEI. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitaf. Populasi penelitian meliputi perusahaan industri konsumsi makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012-2018 yaitu 11 perusahaan. Sampel ditentukan dengan teknik sampling purposif. Metode analisis yang digunakan yaitu regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel rasio lancar, rasio cepat, dan rasio utang terhadap ekuitas secara simultan dan parsial tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba perusahaan industri konsumsi makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2018. Kata Kunci : Rasio Lancar, Rasio Cepat, Rasio Utang Terhadap Ekuitas, Pertumbuhan Laba, Perusahaan Industri Sub sektor Makanan dan Minuman