PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT MELALUI USAHA TENUN SIDAN DI DESA BAJAU ANDAI, KECAMATAN EMPANANG KABUPATEN KAPUAS HULU

Abstract
Base of the problem in this research is Sidan Weaving culture that is owned by the community in Bajau Andai Village, Empanang District, The making of Sidan woven continues to grow until now but not all the young generation in Bajau Andai Village, Empanang Subdistrict are smart in making this Sidan weaving, but unfortunately if the culture that reflects one of these cultures is useless just like that, while the appeal of Sidan weaving this is quite large and can be a cultural value, and a very high economic value. The method that used in this research is a qualitative research method in the form of ethnographic research. Subjects in this research were 15 weavers in Bajau Andai Village. Data collection techniques that used are structured observation, unstructured interviews and documentation. Data collection tools that used are observation a, interview guidelines and documentation. Data analysis that used are data reducation, data display, and conclusion drawing / ferification. The results of the research is community economic empowerment has an impact on economic community income in Bajau Andai Village, has an impact on the preservation of weaving culture, has an impact on people's knowledge of this Sidan weaving culture. Keywords: Community Economic Empowerment, Sidan Weaving Business Abstrak: Permasalahan yang melatar belakangi dalam penelitian ini yaitu suatu kebudayaan Tenun Sidan yang dimiliki oleh masyarakat di Desa Bajau Andai Kecamatan Empanang, namun tidak semua generasi muda di Desa Bajau Andai Kecamatan Empanang yang pandai dalam membuat tenun Sidan ini, tetapi sayang jika kebudayaan yang mencerminkan salah satu budaya ini di sia-sia kan begitu saja, sedangkan daya tarik tenun Sidan ini cukup besar serta dapat menjadi nilai budaya, dan nilai ekonomi yang sangat tinggi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kualitatif dengan bentuk penelitian Etnografi. Subjek dalam penelitian ini adalah penenun yang ada di Desa Bajau Andai yang berjumlah 15 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi secara terstruktur, wawancara tidak terstruktur dan dokumentasi. Alat pengumpul data menggunakan pedoman observasi, pedoman wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan data reducation (reduksi data), data display (penyajian data), dan conclusion drawing/ferification (penarikan kesimpulan/verifikasi). Hasil penelitian bahwa pemberdayaan ekonomi masyarakat mempunyai dampak bagi pendapatan ekonomi masyarakat di Desa Bajau Andai, berdampak bagi kelestarian budaya tenun, berdampak bagi pengetahuan masyarakat akan kebudayaan tenun Sidan ini. Kata kunci: Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat, Usaha Tenun Sidan