Analisis Fungsi Supervisi Kepala Ruangan Dalam Pengurangan Risiko Jatuh Di Rumah Sakit X Jakarta: A Pilot Project

Abstract
Kejadian jatuh merupakan hal yang harus dicegah pada saat pasien mendapatkan perawatan di rumah sakit. Perawat harus patuh terhadap Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk mencegah terjadinya insiden keselamatan pasien tersebut. Salah satu cara untuk meningkatkan kepatuhan perawat tersebut adalah dengan supervisi keperawatan. Metode yang digunakan adalah pilot project dengan inovasi. Implementasi berupa pembuatan draft instruksi kerja supervisi, draft instrumen supervisi, buku saku sasaran keselamatan pasien, sosialisasi inovasi terhadap 46 orang yang terdiri dari bidang pelayanan keperawatan, komite keperawatan, kepala instalasi, kepala ruangan, leader dan perawat pelaksana. Hasil studi melalui evaluasi input project berupa wawancara 2 ketua tim dan 3 perawat pelaksana memperlihatkan bahwa supervisi kepala ruangan dengan menggunakan instrumen dan instruksi kerja supervisi pengurangan risiko jatuh akan membantu meningkatkan pengetahuan perawat tentang Standar Operasional Prosedur (SOP) Pengurangan Risiko Jatuh di Rumah Sakit. Kesimpulan: peningkatan pengetahuan perawat tentang pengurangan risiko jatuh dipengaruhi oleh fungsi supervisi kepala ruangan sebagai perawat manajer lini pertama. Rekomendasi: studi ini menjadi dasar penerapan supervisi sasaran keselamatan pasien khususnya pengurangan risiko jatuh.