Abstract
Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan salah satu permainan tradisional menjadi model permainan trdisional edukatif pada anak usia dini. Pengembangan model ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan sosial emosional anak usia dini. Penelitian ini menggunakan model penelitian dan pengembangan menggunakan 2 tahap uji coba model. Uji coba model pertama dilakukan di RA Ibnu Sina dengan jumlah anak 10 orang. Uji coba model kedua diterapkan di RA Nurul Islam dan al-Jauharen dengan melibatkan anak sebanyak 20 orang. Penelitian ini menemukan bahwa penerapan model permainan tradisional congklak secara efektif dapat ,meningkatkan kemampuan social emosional anak usia dini. Melalui permainan tradisional congklak dapat membantu anak mengembangkan berbagai aspek perkembangan secara menyeluruh dan terpadu untuk menjadi lebih terampil dan cakap.