Abstract
Penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen. Design penelitian ini adalah One-Shot Case Study. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V SD N 1 Nusa Bakti sebanyak 198 siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas V sebanyak 20 siswa. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster random sampling. Variabel yang diteliti yaitu model pembelajaran CTL (X) dengan hasilbelajar (Y). Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah observasi, dokumentasi, dan tes. Analisis data yang digunakan uji normalitas, dan uji hipotesis. Hasil penelitian persentase model CTL terhadap hasil belajar kelas V kategori tinggi pembelajaran 1 sebesar 15,0%, kategori sedang sebesar 75,0%, kategori rendah sebesar 10,0%. Persentase hasil belajar siswa kelas V nilai rata-rata kelas eksperimen pembelajaran 1 sebesar 80,20%. Uji hipotesis yang dilakukan dengan uji One Sampel t Test, maka diperoleh nilai signifikansi (2-tailed) sebesar 0,000. Karenanilaisignifikan < 0,05, maka Ho ditolak. Sedangkan nilai thitung hasil belajar sebesar 15.968 > ttabel 2,086l sehingga dapat disimpulkan Ho ditolak dan Ha diterima. Hasil analisa data dengan menggunakan uji regresi linier menunjukkan nilai signifikan (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05. Artinya Ho ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan data tersebut maka dapat disimpulkan terdapat pengaruh model pembelajaran CTL.