Kesenian Hadrah Sebagai Warisan Budaya Di Kota Pontianak Kalimantan Barat

Abstract
Kesenian Hadrah telah menjadi kesenian yang di bawakan dalam beberapa acara yang ruang lingkupnya kecil yang dilakukan oleh kepala keluarga hingga besar seperti perlombaan tingkat provinsi. Oleh karena itu peneliti tertarik mengetahui lebih lanjut keberadaan seni hadrah sebagai warisan budaya di kota Pontianak, Kalimantan Barat. Metode yang dipakai adalah kualitatif deskriptif serta penelitian ini dilakukan dibantu dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara kepada narasumber, pengamatan secara langsung dan studi dokumentasi. Dalam mengalisis hasil data, menggunakan suatu pendekatan historis dan antropologis. Setelah dilakukan penganaisisan, didapatkan data bahwa Seni Hadrah mengalami beberapa kali kemunduran dari awal kedatangannya di Kota Pontianak hingga sekarang. Walaupun sempat mengalami kemunduran pada masa penjajahan Jepang, akan tetapi masih terus dipertahankan dan ditampilkan di Kota Pontianak hingga sekarang. Hal ini dibuktikan dengan masih bertahannya grup kesenian Hadrah di Pontianak yang biasanya tampil pada saat peringatan Maulid Nabi, khitanan, pesta nikah dan aqiqah. Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan rasa cinta dan kepedulian kepada generasi muda, sehingga dapat melestarikan serta menjaga potensi budaya yang dimiliki melalui nilai-nilai khususnya nilai-nilai agama Islam yangterkandung dalam seni Hadrah.