Efek Post Weld Heat Treatment terhadap Sifat Mekanik AISI 316 Hasil Pengelasan GTAW

Abstract
Proses pengelasan dengan GTAW menggunakan eletroda tungsten tak cair dengan diameter 3,2 mm, filler rod NSN - 316LR, dan gas argon 99%. Post Weld Heat Treatment (PWHT) adalah suatu proses untuk menghilangkan tegangan sisa akibat panas yang dihasilkan pada saat pengelasan dengan cara memanaskan kembali material di bawah suhu kritis bawah dan ditahan beberapa waktu kemudian didinginkan dengan pendinginan lambat. Proses PWHT yang memengaruhi sifat mekanik, yaitu suhu, holding time, dan media pendingin. Penelitian ini difokuskan pada pengaruh holding time pada saat proses PWHT terhadap sifat mekanik AISI 316. Tujuan Penelitian ini adalah menganalisis pengaruh parameter holding time pada proses PWHT terhadap kekerasan mikro dan kekuatan tarik AISI 316 hasil pengelasan GTAW. Metode penelitian ini dilakukan dengan variable bebas yaitu holding time selama 1, 2, dan 3 jam. Parameter tetap yang digunakan pada penelitian ini adalah suhu dan pendinginan yang dilakukan dalam furnace tertutup hingga mencapai suhu ruang. Hasil dari uji kekerasan mikro bagian lasan tertinggi 500,5 HV dan terendah 302,1 HV, sedangkan hasil uji kekuatan tarik tertinggi 520 N⁄〖mm〗^2 dan terendah 411,3 N⁄〖mm〗^2 . Parameter holding time pada proses PWHT berpengaruh terhadap kekerasan mikro dan kekuatan tarik material.