Desain Kurikulum Sekolah Minggu Menurut Model Grassroots Rationale

Abstract
Kurikulum memiliki peran yang sangat penting dalam mencapai tujuan pendidikan. Di dalam konteks pendidikan nonformal di gereja, kurikulum sangat dibutuhkan untuk menjadi arah dan pedoman pelaksanaan pendidikan. Salah satu program pendidikan di gereja adalah Sekolah Minggu, yang merupakan program pendidikan yang bertujuan membentuk anak-anak yang memiliki karakter dan spiritualitas Kristen yang kuat. Akan tetapi masih banyak Sekolah Minggu yang dikelola dengan tujuan yang tidak terukur karena tidak adanya kurikulum secara tertulis. Ada beberapa model desain kurikulum yang dapat digunakan, salah satunya model Grassroot Rationale. Karena itu, tujuan penelitian ini adalah menghasilkan konsep desain kurikulum Sekolah Minggu menurut model Grassroot Rationale. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa desain kurikulum sekolah minggu menggunakan model Grassroots Rationale secara komprehensif sangat berpihak kepada peserta didik. Selain melibatkan anak-anak secara aktif dalam proses pembelajaran, kebutuhan anak-anak sekolah minggu terwadahi melalui isi materi pembelajarannya.