Literature review merupakan proses untuk mengetahui sekaligus mempelajari hasil hasil penelitian yang telah diterbitkan oleh peneliti berkaitan dengan karya ilmiah sebelumnya. Kegiatan literature review dapat memberikan manfaat untuk menambah pengetahuan terkait dengan penelitian yang tengah dilakukan. Riset yang relevan serta hasil penelitian terdahulu sangat dibutuhkan dalam pembuatan literature review yang baik dan benar. Hasil penelitian sebelumnya serta riset yang relevan bermanfaat untuk menguatkan teori, gagasan, serta fenomena yang berhubungan dan berpengaruh dalam pembentukan variabel. Dalam artikel ini disajikan sebuah hasil review mengenai faktor yang dapat memengaruhi kinerja dalam sebuah perusahaan. Faktor tersebut antara lain, Teknologi Informasi, sistem informasi yang berbasis web, pengetahuan tentang manajemen (knowledge management), serta literature review mengenai Executive Support System (ESS) for Business. Hasil yang dapat diperoleh dari kegiatan literature review antara lain, (1) Pengaruh Teknologi Informasi terhadap kinerja karyawan; (2) Sistem Informasi Berbasis Web pada kinerja karyawan; (3) Knowledge Management pada kinerja karyawan.

Dalam suatu organisasi diperlukan adanya komunikasi, karena komunikasi terjadi ketika seseorang ingin menyampaikan informasi kepada orang lain. Informasi yang disampaikan dapat membuat orang lain memiliki persamaan maupun perbedaan maknanya. Persamaan dan perbedaan tersebut disebabkan oleh persepsi mereka yang terlibat dalam proses komunikasi. Pokok masalah yang diajukan pada artikel ini adalah masalah komunikasi yang ada pada sebuah organisasi. Komunikasi di dalam organisasi tentunya berbeda dengan komunikasi yang dilakukan di khalayak/masyarakat, selain faktor situasi kemampuan komunikasi juga disesuaikan dengan kondisi/keadaan yang terjadi di masyarakat. Masalah komunikasi dalam organisasi biasanya terjadi pada karyawan atau orang–orang yang bersangkutan pada perusahaan itu. Tujuan penulisan artikel ini guna membangun hipotesis pengaruh antar variabel untuk digunakan pada riset selanjutnya.

Sistem informasi manajemen memiliki hubungan yang erat dengan berbagai komponen dalam proses menghasilkan sistem informasi untuk memenuhi kebutuhannya. Hal ini sesuai dengan penerapan komponen tersebut, dimana informasi yang kurang akurat, kurang detail, tepat waktu dan kurang relevan akan menimbulkan kesalahan dalam proses pengambilan keputusan perusahaan. Oleh karena itu, diperlukan pemahaman yang mendalam tentang komponen dan sistem informasi manajemen, terutama database, CCTV, database dan brainware untuk menghasilkan informasi yang berharga, efektif, dan berkualitas, efektif bagi perusahaan. Tujuan penulisan artikel ini guna membangun hipotesis pengaruh antar variabel untuk digunakan pada riset selanjutnya. Hasilnya 1) Database berpengaruh terhadap Sistem Informasi Manajemen; 2) CCTV berpengaruh terhadap Sistem Informasi Manajemen; dan 3) Brainware berpengaruh terhadap Sistem Informasi Manajemen.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkapkan pengaruh kepatuhan dan pemahaman satuan kerja lingkup KPPN Mamuju terhadap kualitas kinerja dan pelaksanaan APBN, Penggunaan APBN saat ini tidak hanya berorientasi pada penyerapan anggaran namun telah dikembangkan menjadi 13 (tiga belas) indikator yang mencerminkan aspek kesesuaian perencanaan dan pelaksanaan anggaran, kepatuhan terhadap regulasi, efektifitas dan efisiensi pelaksanaan kegiatan. Ukuran tersebut dikenal dengan Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA). yang merupakan tolak ukur dalam kepatuhan dan pemahaman satuan kerja. Pemahaman yang tidak sempurna

Pengorganisasian adalah suatu proses pengeklasifikasian dan pembagian aktivitas/kerja dalam tujuan yang diharapkan sebuah organisasi maka dengan pengorganisasian dapat membagi tugas dan tanggung jawab diantaranya oleh para pengurus agar semua dapat berjalan efektif. Dalam melakukan pengorganisasian artikel ini meriview faktor-faktor yang mempengaruhinya, yaitu: Sumber Daya Manusia, Tujuan, dan Struktur Organisasi. suatu studi literatur Manajemen Sumberdaya Manusia. Tujuan penulisan artikel ini guna membangun hipotesis pengaruh antar variabel untuk digunakan pada riset selanjutnya. Hasil artikel literature review ini adalah: (1) Pengelolaan manusia atau sumber daya manusia dalam sebuah organisasi mempengaruhi proses pengorganisasian berkaitan dengan pelaksanaan organisasi itu sendiri. (2) Tujuan organisasi mempengaruhi pengorganisasian dimana dalam kegiatannya organisasi harus berorientasi tujuan organisasi. (3) Struktur organisasi mempengaruhi pengorganisasian karena struktur organisasi mengatur diantaranya pembagian tugas dan wewenang dalam suatu peta konsep organisasi sederhana.

Salah satu faktor terpenting dalam pencapaian suatu perusahaan adalah semua pihak,baik itu pegawai, buruh, karyawan ataupun pekerja terutama seorang pemimpin di perusahaan tersebut yang memiliki peran penting dalam memantau Kinerja para pegawai di Perusahaan itu, karena seorang pemimpin bisa dikatakan sebagai ujung tombak dalam suatu perusahaan tersebut yang artinya seorang pemimpin akan memiliki pengaruh yang besar atas kemajuan dan juga perkembangan di perusahaan itu, tetapi dimana masih banyaknya pegawai yang menyelesaikan pekerjaannya secara tidak konsisten atau bisa di sebut asal jadi, dan juga rendahnya penyesuaian diri terhadap lingkungan kerja seperti penyerahan hasil pekerjaan yang tidak tepat waktu, rendahnya inisiatif pegawai dalam bekerja melakukan kelalaian dalam menjalankan tugas pekerjaan yang di berikan yang mana dalam hal ini seorang pemimpin dalam ruang lingkup pekerjaan itu harus selalu bersikap tegas (firm attitude) dan harus selalu memberikan arahan juga memantau perkembangan pekerjaan para karyawannya, dan seorang pemimpin juga harus selalu menjaga komunikasi yang baik (good communication) terhadap semua karyawan. Tujuan penulisan artikel ini guna membangun hipotesis pengaruh antar variabel untuk digunakan pada riset selanjutnya.

Saat ini dunia sudah semakin maju, khususnya dibidang teknologi informasi. beberapa negara yang sudah maju maupun negara yang masih berkembang, sudah sangat mengenal berbagai macam jenis teknologi informasi. Di era digital sekarang ini teknologi informasi sudah sangat maju, hal tersebut dapat dirasakan dan dilihat dari perubahan sumber daya alam menjadi berbagai macam alatnya. Seiring perkembangannya, teknologi informasi bermunculan sangat nyata seperti yang kita gunakan sehari-hari hp, komputer, laptop, mesin-mesin, motor, mobil, dan masih banyak lagi lainnya. Pesatnya perkembangan berbagai macam teknologi informasi semakin meluas keseluruh daerah-daerah yang berada disuatu negara. Sehingga menjadikan daerah satu dengan daerah yang lain terhubung dalam suatu sistem. guna mendapatkan berbagai jenis informasi yang ingin diketahui oleh suatu daerah tersebut. Semua terhubung dalam suatu sistem yang dinamakan sistem informasi manajemen (SIM). Rumusan Masalah dari penelitian ini adalah apa saja faktor yang mempengaruhi infrastruktur teknologi informasi dan bagaimana penerapan infrastruktur teknologi informasi terhadap suatu organisasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi infrastruktur teknologi informasi dan penerapan teknologi informasi terhadap kinerjadari suatu organisasi.

Penelitian terdahulu berfungsi untuk memperkuat teori dan fenomena hubungan ataupun pengaruh antar variable. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan perkebunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2018-2020. Sampel dalam penelitian ini adalah 5 perusahaan perkebunan yang masuk dalam indeks Kompas 100. Analisis data menggunakan Partial Least Square (PLS) yaitu SEM berbasis varians, dengan software SmartPLS. Artikel ini mereview Pengaruh Profitabilitas dan Likuiditas terhadap Nilai Perusahaan Perkebunan di Indonesia dengan Struktur Modal sebagai Variabel Intervening (Literature Review Manajemen Keuangan). Hasil dari library risearch ini adalah bahwa: 1) Profitabilitas berpengaruh negatif terhadap struktur modal. 2) Likuditas berpengaruh negatif terhadap struktur modal. 3) Profitabilitas berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. 4) Likuditas berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. 5) Struktur modal berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan.

Sistem informasi lebih mendalam disebut. sub%sistem, dengan kata lain yaitu bagian yang lebih spesifik dari suatu sistem lainnya yang lebih besar lagi. Sistem informasi memiliki keterkaitan dan keterikatan sehingga tidak dapat dipisahkan dari%sub sistem yang lain. Sistem informasi hanyalah satu bagian dari beberapa sub%sistem yang ada dan dikelola sebagai hak milik oleh sebuah lembaga, organisasi atau perusahaan. Riset terdahulu atau riset yang relevan berfungsi untuk memperkuat teori ataupun fenomena hubungan dengan pengaruh antar variabel. Artikel disusun dengan metode kualitatif yang bersumber dari literatur penelitian terdahulu dari para peneliti, dengan hasil review yang meneliti mengenai komponen yang mempengaruhi Sistem Informasi Manajemen, yaitu: Software, Database dan Brainware. Hasil artikel literature review ini adalah: 1) Software berpengaruh terhadap Sistem Informasi Manajemen; 2) Database berpengaruh terhadap Sistem Informasi Manajemen; dan 3) Brainware berpengaruh terhadap Sistem Informasi Manajemen.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh fasilitas, citra perusahaan dan harga terhadap keputusan pembelian konsumen pada rumah subsidi baik secara parsial maupun simultan pada Perumaha Panorama Sakura Asri Kota Jambi. Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen rumah subsidi pada Perumahan Panorama Sakura Asri Kota Jambi dengan jumlah populasi 173 konsumen. Ukuran sampel pada penelitian ini ditentukan melalui formula Slovin dengan error margin 10%, sehingga diperoleh sampel penelitian sebanyak 64. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survey dan menggunakan analisis data persamaan regresi linier berganda yang dibantu dengan software SPSS 21.0 for windows. Namun sebelum dilakukan analisis, terlebih dahulu dilakukan uji kualitas data melalui uji validitas dan reliabilitas serta uji asumsi klasik. Kemudian uji hipotesis melalui uji F (simultan) dan uji t (parsial). Dari hasil analisis disimpulkan bahwa fasilitas, citra perusahaan dan harga secara bersama-sama berpengaruh positive dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen. Artinya semakin baik fasilitas yang diberikan oleh perusahaan pada konsumennya, yang didukung pula dengna citra perusahaan yang baik, serta didukung pula dengan tingkat kesesuaian harga yang diberikan, maka hal ini akan semakin meningkatkan keputusan konsumen dalam membeli rumah subsidi.