Abstract
Identitas bangsa Indonesia sekarang ini menghadapi masalah serius akibat pengaruh globalisasi yang membawa perubahan besar dalam berbagai aspek kehidupan berbangsa, oleh karena itu perlu upaya berkesinambungan dalam membangun dan memperkuat jati diri bangsa Indonesia. Salah satu upaya dimulai dengan melindungi dan melestarikan keragaman nilai-nilai luhur tradisi beserta warisan budaya yang masih mencerminkan ciri khas Indonesia. Adanya kesadaran dunia tentang pentingnya pelestarian situs warisan budaya semakin meningkat dari waktu ke waktu, memberi peluang pentingnya pelaksanaan pelestarian guna memperkuat ketahanan budaya bangsa Indonesia. Salah satu upaya pelestarian tersebut adalah dengan mengusulkan warisan budaya berupa situs, kompleks bangunan, dan lanskap budaya yang tersebar di wilayah Indonesia dengan keunikannya masing-masing sebagai Warisan Dunia yang memiliki nilai universal. Situs Warisan Dunia adalah aset bangsa, maka setiap orang memiliki hak dan berkewajiban memahami, mengapresiasi, dan melestarikan nilai-nilai universal, nasional maupun lokal yang terkandung di dalamnya melalui mekanisme pengelolaan yang terpadu dan berkelanjutan. Kajian ini merupakan hasil dari desk research dengan analisis menggunakan metode deskriptif kualitatif berdasarkan pada studi pustaka dari referensi yang relevan. Hasil kajian ini menunjukkan bahwa pendekatan positif dalam pengelolaan dan pemafaatan warisan budaya adalah dengan menggunakan pendekatan pariwisata berkelanjutan melalui konsep pariwisata budaya. Pariwisata disini dimungkinkan menjadi alat untuk mengemas upaya pelestarian kawasan situs Warisan Dunia menjadi daya tarik wisata budaya. Kajian ini menghasilkan sejumlah rekomendasi yang dapat diterapkan dalam mengembangkan pariwisata berkelanjutan di kawasan situs Warisan Dunia. Today, the identity of Indonesian people faces a severe problem due to the influence of globalization, which brings significant changes in various aspects of national life; therefore, it required continuous efforts to build and strengthen the identity of the Indonesian people. We can start by protecting and preserving the diversity of the traditional noble values and cultural heritage that still reflect Indonesian characteristics. The awareness of the world about the importance of preserving cultural heritage sites is increasing over time, providing an opportunity for the importance of implementing conservation to strengthen the resilience of Indonesian culture. One of the conservation efforts is to propose cultural heritage in the form of site, building complex, and cultural landscape that spread in the territory of Indonesia with their uniqueness as World Heritage that has universal values. World Heritage site is a national asset, so everyone has the right and obligation to understand, appreciate, and preserve the universal, national, and local values contained in it through an integrated and sustainable management mechanism. This study was the result of desk research with the analysis using a qualitative descriptive method based on literature studies from relevant references. The results of this study indicate that a positive approach in the management and utilization of the world heritage is by using a sustainable tourism approach through the cultural tourism concept. Here, tourism might be a tool to package the conservation efforts of the world heritage site to become a cultural tourist attraction. This study produced some recommendations that can apply to develop sustainable tourism in the World Heritage site.