Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendiagnosis kesulitan belajar siswa SMP pada pokok bahasan tabung; (2) untuk mengetahui penerapan pendekatan pemecahan masalah sebagai alternatif pemecahan dalam mengurangi kesulitan belajar siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 3 Karangpandan Kabupaten Karanganyar Propinsi Jawa Tengah. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IX B SMP Negeri 3 Karangpandan Kabupaten Karanganyar. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Data dikumpulkan dengan metode tes geometri dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kesulitan–kesulitan yang dialami siswa kelas IX SMP Negeri 3 Karangpandan dalam menyelesaikan persoalan yang berkaitan dengan persoalan luas permukaan dan volum tabung adalah (a) di dalam penguasaan konsep, siswa masih mengalami kesulitan dalam menggunakan rumus luas permukaan tabung dan volum, membedakan luas permukaan tabung dengan tutup dan tanpa tutup; (b) kesalahan yang paling banyak dilakukan siswa dalam menggunakan rumus adalah ketika siswa harus menggunakan rumus luas permukaan tabung dan volum tabung dalam menyelesaikan soal cerita yang berbasis kontekstual, (c) di dalam perhitungan bilangan desimal dengan operasi perkalian dan penjumlahan, (d) mengubah satuan volume dari satuan cm3 menjadi liter; (2) pendekatan pemecahan masalah dapat menjadi salah satu alternatif untuk membantu kesulitan belajar siswa