Ekonomi Sebagai Komponen Ilmu Pengetahuan Sosial

Abstract
Ilmu Pengetahuan Sosial selanjutnya disingkat IPS mulai ramai diperdebatkan secara nasional dalam tahun 1972 pada saat Badan Penelitian Pendidikan (BP3K sekarang) membahasa rencana pembaharuan kurikulum sekolah di Indonesia. Konsep-konsep ilmu sosial yang menjadi bahan pengajaran IPS dipilih yang dapat menunjang tercapainya tujuan pengajaran. Konsep-konsep yang sudah dipilih kemudian disederhanakan dalam arti dipermudah sesuai dengan kematangan dan kemampuan peserta didik, agar mudah diserap dan dihayati. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah bahwa walaupun masalah yang dibahas sama yaitu masalah-masalah sosial, namun IPS bukan ilmu sosial. Ia adalah bagian ilmu sosial yang dipilih dan disederhanakan serta dipolakan untuk pengajaran, karena itu tujuannya bersifat edukatif. Penelaahan ekonomi berpangkal pada dua hal yang berhadapan yaitu tidak terbatasnya jenis dan jumlah kebutuhan manusia dan adanya kelangkaan alat-alat pemuas kebutuhan (sumber-sumber produktif). Adanya kelangkaan sumber-sumber yang produktif menimbulkan masalah pokok ekonomi. Konsep ilmu ekonomi seperti tersebut disederhanakan selanjutnya disajikan kepada peserta didik agar mudah difahaminya.