Abstract
Sebagai suatu pola tindakan atau panduan hidup bagi para pengikut TQN Suryalaya, Tanbih dapat membantu untuk menginterpretasi dalam memahami lingkungan hidupnya dan mendorong serta menghasilkan tindakan-tindakan untuk memanfaatkan berbagai sumber daya dalam memenuhi berbagai kebutuhan hidupnya. Tanbih sebagai sebuah produk kebudayaan menjadi tuntunan dan pedoman moral serta etika bagi para ikhwan TQN di tengah berbagai perubahan nilai-nilai budaya dan gempuran globalisasi. Sebagai salah satu pondok pengamal ajaran TQN Suryalaya, Pondok Pesantren Al-Kautsar mewajibkan para santrinya untuk selalu berpedoman pada Tanbih TQN Suryalaya dalam setiap ucapan dan tindakannya. Hal ini sangat membantu dalam menciptakan kehidupan bermasyarakat yang harmonis dan damai di lingkungan pondok pesantren.