Abstract
Penelitian ini bertujan untuk mendeskripsikan komponen medan makna aktivitas tangan dalam bahasa Sasak. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitiaan ini ialah metode deskriptif dengan bentuk kualitiatif. Data dalam penelitian ini didapatkan dari 30 sampel penutur asli bahasa Sasak dialek a-e dari dua desa dan kelurahan yang ada di Kabupaten Lombok Tengah. Data dalam penelitian ini berupa data Kamus bahasa Sasak Indonesia dan data lisan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode pustaka, cakap, dan simak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa medan makna aktivitas tangan dalam bahasa Sasak 125 leksem dan dikelompokkan berdasarkan komponen makna yang ada di dalamnya menjadi 25 submedan makna aktivitas tangan dalam bahasa Sasak.