Abstract
Cerebal Palsy is a non progressive neuromuscular dysfunction in the form of muscle tone abnormalities which results in postural tone disorders in the form of spasticity, especially the legs, coordination disorders, sitting and standing balance, road disturbances that cause sufferers with daily functional impairment. The purpose of this study is to determine the effect of Kinesio taping and Bobath exercises for increasing the ability to balance standing and decrease the spasticity of the patient's limbs. This type of research is a pre-experiment with one group pre-test-post test design. Held at the Special School and the Makassar Disability Children Education Foundation from July to October 2019, with a sample of 49 cerebral palsy patients. Standing balance data were obtained using a Pediatric balance scale and limb spasticity data were obtained using the Asworth scale. Paired sample T Test Results obtained p value = 0.006 for spasticity and standing balance with p = 0.000 after being given Kinesio taping and bobath exercises. The conclusion of the study was that kinesio taping and bobath exercises had no significant effect on leg spasticity and there was a significant effect on the sitting balance of cerebral palsy patients. It is hoped that these two methods can be used in cerebral palsy patients who experience impaired sitting balance. Abstrak Cerebal Palsy adalah kelainan fungsi neuromuscular non progresif berupa abnormalitas tonus otot yang mengakibatkan gangguan tonus postural berupa spastisitas terutama tungkai, gangguan koordinasi, keseimbangan duduk dan berdiri, gangguan jalan yang menyebabkan penderita terganggu fungsionalnya sehari-hari. Tujuan penelitian ini mengetahui pengaruh Kinesio taping dan Bobath exercises terhadap peningkatan kemampuan keseimbangan berdiri dan penurunan spastisitas tungkai pasien. Jenis penelitian ini adalah pre - experiment dengan desain pretest – post test one group. Dilaksanakan di Sekolah luar Biasa dan Yayasan Pendidikan Anak Cacat Makassar mulai bulan JulisampaiOktober2019, dengan sampel penelitian sebanyak 49 pasien cerebral palsy. Data keseimbangan berdiri di peroleh menggunakan Pediatric balance scale dan data spastisitas tungkai diperoleh menggunakan skala asworth. Hasil Uji Paired sample T Test diperoleh nilai p = 0.006 untuk spastisitas dan keseimbangan berdiri dengan p = 0.000 setelah diberikan Kinesio taping dan bobath exercises. Kesimpulan penelitian bahwa kinesio taping dan bobath exercises tidak terdapat pengaruh yang signifikan pada spastititas tungkai dan terdapat pengaruh yang signifikan terhadap keseimbangan duduk pasien cerebral palsy. Dengan demikian diharapkan kedua metode ini dapat digunakan pada pasien cerebral palsy yang mengalami gangguan keseimbangan berdiri.

This publication has 8 references indexed in Scilit: