Abstract
Pemecahan masalah merupakan salah satu aspek yang terdapat dalam ranah kognitif. Mengingat anak usia dini masih dalam tahap belajar mengenal kondisi lingkungan di sekitarnya, termasuk segala permasalahan yang ada, maka sangat dianjurkan kegiatan pembelajaran yang diberikan mengacu pada latihan pemecahan masalah. Anak belajar melalui bermain, dengan memanfaatkan media puzzle dapat melatih kemampuan berpikir anak dalam pemecahan masalah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penggunaan media permainan puzzle terhadap kemampuan pemecahan masalah anak. Rancangan pada penelitian ini menggunakan one group pretest-posttest design. Penentuan kelas eksperimen dilakukan secara acak. Penelitian ini diterapkan di TK PKK Harapan Rahayu Kecamatan Soko Kabupaten Tuban dengan sampel sebanyak 34 anak, kemudian dibagi menjadi 2 kelompok (eksperimen dan kontrol). Teknik pengumpulan data dalam riset ini memakai observasi dan dokumentasi. Riset ini memanfaatkan teknik analisis data yang bersifat deskriptif kuantitatif yang artinya mendeskripsikan data yang sudah terkumpul melalui kegiatan anak dan guru selama proses pembelajaran. Pelaksanaan analisis data dengan menggunakan uji Independent Samples Test yang menunjukkan hasil sig (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa media permainan puzzle berpengaruh dalam peningkatan kemampuan pemecahan masalah pada PAUD