Komunikasi Matematik Bagi Siswa Di Sekolah Menengah Atas

Abstract
Komunikasi matematik merupakan perpaduan antara memahami dan melakukan matematik. Tujuan dari peneltian ini adalah untuk mengulas kemampuan komunikasi matematik siswa yang diukur melalui tes. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei. Sampel penelitian diambil secara keseluruhan atau disebut sebagai sampling total. Alat pengumpul data yang digunakan berupa tes uraian yang dianalisis secara deskriptif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa kemampuan representasi matematis siswa termasuk dalam kategori cukup atau sebesar cukup atau sebesar 59,70%, dalam kategori kurang sebesar 40,29%.