PENGGANDAAN SKALA PRODUKSI BIOETANOL DARI TONGKOL JAGUNG

Abstract
Pencarian bahan energi alternatif yang tidak berkompetisi dengan pangan dan pakan sangat perlu dan mendesak. Biomassa lignoselulosa merupakan salah satu sumber energi terbarukan yang potensial. Metode penggandaan produksi bioenergi dari skala laboratorium ke skala industri perlu dikaji untuk pengembangan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan metode penggandaan produksi bioetanol dari tongkol jagung. Percobaan penggandaan bioetanol dari skala laboratorium ke skala industri dilakukan dengan metode Pg/V tetap (tenaga pengadukan per volume). Perhitungan penggandaan skala berdasarkan data reologi cairan fermentasi dan spesifikasi fermentor yang digunakan. Hasil penelitian menunjukkan penggandaan skala produksi bioetanol dengan kapasitas bioreaktor 200 l, menghasilkan volume kerja 65% atau 130 liter dengan tinggi cairan fermentasi 0,840 m, diameter tangki bioreaktor 0,441 m, diameter pengaduk jenis turbin pipih 0,187 m, dan kecepatan agitasi 66,34 rpm. Berdasarkan perhitungan dasar penggandaan produksi bioetanol dengan kapasitas bioreaktor 10.000 l diperoleh volume kerja 65% atau 6.500 l dengan tinggi cairan fermentasi 2,87 m, diameter tangki bioreaktor 1,49 m, diameter pengaduk jenis turbin pipih 0,63 m, dan kecepatan agitasi 29,52 rpm