Ph, Kadar Fenolat Total, Dan Aktivitas Antioksidan Kefir Susu Kambing Yang Ditambahkan Seduhan Kopi Robusta (Skr)

Abstract
Kefir susu kambing dengan penambahan seduhan kopi robusta (SKR) dimungkinkan dapat meningkatkan kualitas fungsional, karena kandungan antioksidan yang dimilikinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan SKR pada kefir susu kambing dan menentukan level persentase pemberian SKR yang maksimal. Penelitian dilakukan secara eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuan dan 5 ualangan. Level penambahan SKR pada pembuatan kefir sebanyak 0; 5; 10; 15 dan 20 %. Parameter yang dianalisis meliputi pH diukur menggunakan pH meter, kadarpolifenol total menggunakan reagen Folin-Ciocalceu, dan aktivitas antioksdian ditetentukan dengan metode DPPH. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji ANOVA, dan jika berpengaruh nyata atau siginifikan dilanjut menggunakan uji beda Tukey. Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan SKR terhadap nilai pH sangat berpengaruh nyata (P<0.05),kadarpolifenol total dan aktivitas antioksidan mengalami peningktan dibandingkan perlakuan P0 atau kontrol. Semakin tinggi penambahan SKR dalam pembuatan kefir maka semakin tinggi pula nilai pH yang dihasilkan. Penambahan SKR sebanyak 20% menghasilkan kefir dengan kadar pH 4.35, nilai pH ini masih masuk standar pH susu fermentasi untuk susu fermentasi. Kadar polifenol total pada penelitian ini semakin meningkat dengan semakin banyaknya penambahan SKR. Penambahan SKR sebanyak 20% menghasilkan kadar polifenol total sebesar 684.4686 mg/L lebih tinggi 70% dibandingkan control. Sampel kefir yang diperkaya 20% SKR menunjukan nilai aktivitas antioksdian paling tinggi DPPH IC50 sebesar 554.3444. Kesimpulan penelitian ini bahwa penambahan SKR efektif meningkatkan aktivitas antioksdian, kadar fenolat total, dan pH kefir sesuai standar susu fermentasi.