ASSESMEN KOEFISIEN PERPINDAHAN PANAS KONDENSOR PADA BEBAN PUNCAK PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP KABUPATEN JENEPONTO

Abstract
Pembangkit listrik tenaga Uap (PLTU) berbahan bakar batubara merupakan sumber utama dari listrik di dunia saat ini, sekitar 60% di dunia bergantung pada batubara. Untuk menpertahankan listrik yang dihasilkan oleh PLTU perlu adanya perhatian pada system kerja komponen yang dapat mempengaruhi terjadinya penurunan unjuk kerja PLTU misalnya efektifitas system kerja pada kondensor yang tidak berjalan normal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan temperature uap maksimum dan minimum yang masuk – keluar kondensor serta mengetahui nilai koefisien maksimum, minimum perpindahan panas yang melalui kondensor. Jenis penelitian dilakukan dengan metode analisis dan perhitungan data beban puncak pukul :07-00 PM pada kondensor PLTU. Berdasarkan data-data yang diperoleh, maka dapat disajikan hasil perhitungan dan pembahasan mengenai nilai rata-rata Log Mean Temperature Difference (LMTD) sebesar 340.11 K, Perpindahan Panas (Q) sebesar 11883.40 kJ/h dan untuk pada nilai rata-rata Koefisien (U) sebesar -7269.48 W/m2ºC. Maka dapat di simpulkan Nilai perubahan temperatur uap (LMTD) maksimum terjadi pada minggu kedua sebesar 353.81 K sedangkan nilai minimumnya terjadi pada minggu kelima sebesar 271.09 K dan pada nilai maksimum dan minimum koefisien perpindahan panas (U) yang melalui kondensor terjadi pada minggu keenam sebesar 2507.87 W/m2ºC dan -74277.66 W/m2ºC.