KONTRIBUSI PEMAHAMAN KONSEP GEOGRAFI TERHADAP SIKAP DAN PERILAKU KERUANGAN PESERTA DIDIK SMA DI KOTA CIREBON

Abstract
Proses pembelajaran geografi mengalami pergeseran orientasi, pembentukan sikap dan perilaku keruangan tidak lagi menjadi prioritas, karena prioritas utama pembelajaran geografi saat ini untuk meluluskan peserta didik dari ujian nasional. Begitu pula yang terjadi di Kota Cirebon, padahal dalam lima tahun terakhir ini Kota Cirebon berkembang pesat sebagai pusat pertumbuhan. Sehingga sikap dan perilaku penduduknya dalam memperlakukan ruang harus dibentuk sejak dini dengan proses pembelajaran geografi. Pemahaman konsep merupakan salah satu aspek yang dibentuk dalam proses pembelajaran geografi, sehingga perlu diketahui seberapa besar pemahaman konsep berkontribusi terhadap sikap dan perilaku keruangan peserta didik? Untuk menjawab pertanyaan penelitian tersebut perlu mengukur variabel-variabel yang terkait. Pemahaman konsep geografi diukur dengan instrumen tes dengan indikator translasi, interpretasi dan ekstrapolasi yang dikaitkan dengan konsep lokasi, jarak dan interaksi. Sedangkan untuk mengukur sikap dan perilaku keruangan menggunakan instrumen non tes dengan skala rating. Hasil identifikasi dan analisis data didapatkan beberapa hal yang menjawab pertanyaan penelitian. Pemahaman konsep geografi berkontribusi rendah terhadap sikap dan perilaku keruangan. Selain itu, sikap keruangan berkontribusi cukup rendah terhadap perilaku keruangan. Hasil tersebut membuktikan teori postulat konsistensi tergantung bahwa hubungan sikap dan perilaku sangat situasional sehingga banyak faktor yang mempengaruhi. Kata kunci: pemahaman konsep, sikap keruangan, perilaku keruangan