Pembuatan Peta Portabel Usaha Keramba Budidaya Ikan Berbasis Android Smart Phone Di Sepanjang Sungai Martapura Kota Banjarmasin

Abstract
Smart phone yang kita miliki dilengkapi dengan berbagai aplikasi berbasis android yang dibagikan secara gratis tetapi saangat bermanfaat dan dapat digunakan secara maksimal jika kita mengetahui cara penggunaannya, salah satu aplikasi tersebut adalah Carrymap Observer. Aplikasi ini memungkinkan kita menampilkan peta secara offline di smart phone tetapi dapat berintegrasi dengan GPS dan dapat dimanipulasi oleh penggunanya secara langsung. Kita membuat peta portabel sesuai tema yang kita inginkan yang akan diakses pada andoid smart phone yang kita miliki menggunakan perangkat Arc GIS sehingga dapat digunakan kapanpun, dimanapun sesuai keperluan. Banjarmasin disebut juga Kota Seribu Sungai, merupakan kota yang banyak dialiri sungai-sungai baik besar maupun kecil. Sungai Martapura adalah salah satu sungai terbesar dan membelah mengaliri Kota Banjarmasin. Masyarakat Kota Banjarmasin memanfaatkan Sungai Martapura sebagai pusat ekonomi dan transportasi. di tepian Sungai Martapura berjejer keramba milik warga. Kotak-kotak jaring yang mengapung itu berkelompok-kelompok. Ada yang puluhan, ada juga yang hanya beberapa. Para petaninya membudidayakan beberapa jenis ikan. Mayoritas patin dan bawal. Keberadaan keramba tersebut perlu di inventaris agar memudahkan dalam monitoring sehingga dampak baik dan buruk yang berhubungan langsung dengan kegiatan usaha tersebut dapat dikelola dan dipantau oleh pihak terkait. Dari penelitian ini dihasilkan peta portabel berbasis android smart phone, bersifat offline dan dapat dioperasikan melaui telepon pintar (smart phone) secara cepat kapan saja dan dimana saja. memberikan informasi tentang kepemilikan, jenis ikan yang dibudidayakan dan informasi lainnya yang dianggap penting. Berdasarkan penelusuran peneliti di Google Cendekia, tidak ditemukan penelitian sejenis, yaitu tema pembuatan peta portabel sebaran keramba apung budidaya ikan disepanjang Sungai Martapura di Banjarmasin. Sehingga perlu dilakukan penelitian ini agar menambah pustaka dan referensi untuk menunjang penelitian selanjutnya, karena banyak manfaat yang bisa kita dapatkan dari peta portabel yang dihasilkan, pembuatan basisdata usaha budidaya keramba ikan apung dan penerapan ilmu pengetahuan dibidang geospasial.