KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS MENGGUNAKAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION DAN LEARNING TOGETHER

Abstract
AbstrakPenelitian ini adalah penelitian eksperimen, dengan tujuan untuk mengetahui: (1) Bagaimana kemampuan berpikir krits matematika siswa pada kelas yang diajar dengan mengunakan model pembelajaran STAD (2) Bagaimana kemampuan berpkir kritis matematika siswa pada kelas yang diajar menggunakan model pembelajran Learning Together (3) Apakah terdapat perbedaan rata-rata kemampuan berpkir kritis matematika siswa yang diajar menggunkan model pembelajaran STAD dan siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Learning Together. Hipotesis dalam penelitian ini adalah terapat perbedaan rata-rata kemampuan berpikir kritis matematika siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran STAD dan Learning Together. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Latambaga Tahun Ajaran 2018/2019 yang teridiri atas 4 kelas dengan jumlah keseluruhan sebanyak 94 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan cluster random sampling. Pengambilan sampel dilakukan secara random sampling. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial.Selanjutnya hasil pengujian berdasarkan pengujian hipotesis: dilakukan statistik uji-t (polled varian) diperoleh , yang berarti diterima. Dengan demikian, tidak terdapat perbedaan rata-rata nilai secara signifikan anatara kelas eksperiimen I dan kelas eksperimen II. Kata kunci: Kemampuan berpikir kritis; learning together; STAD Abstract This research is an experimental research, with the aim of knowing: (1) How are students 'critical thinking skills in a class taught using the STAD learning model (2) How are students' critical mathematical thinking skills in a class taught using the Learning Together learning model (3) Are There is a difference in the average critical thinking ability of students who are taught using the STAD learning model and students who are taught using the Learning Together learning model. The hypothesis in this study is that there is a difference in the average critical thinking ability of students who are taught using the STAD and Learning Together learning models. The population in this study were all class VIII students of SMP Negeri 2 Latambaga for the 2018/2019 academic year, which consisted of 4 classes with a total of 94 students. Sampling was done using cluster random sampling. Sampling was done by random sampling. The data analysis technique uses descriptive statistics and inferential statistics. Furthermore, the test resuLearning Togethers are based on hypothesis testing: t-test statistics are carried out (polled variant) is obtained , which mean received. Thus, there is no significant difference in mean scores between the experimental class I and the experimental class II. Keywords: Critical thinking ability; learning together; STAD