Upaya Meningkatkan Self-Esteem Pada Penampilan Difabel Melalui Konseling Rational Emotive Behavior Therapy di Difabel Slawi Mandiri Kabupaten Tegal

Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kondisi awal anggota difabel, Hubungan antara tingkat self-esteem dengan penampilan dan Proses konseling Rational Emotive Behavior Therapy dalam meningkatkan self-esteem pada penampilan difabel di Difabel Slawi Mandiri Kabupaten Tegal. Metode penelitian ini menggunakan mix methods (kuantitatif dan kualitataif). Sampel penelitian adalah 30-35 anggota difabel menggunakan teknik purposive sampling. Alat pengumpulan data berupa skala, observasi dan wawancara. Teknik analisa data Kuantitatif melalui Uji validitas dengan rumus Pearson Product moment, uji reliabilitas dengan rumus alpha cornbach�s dan analisis korelasi. Sedangkan analisis data kualitatif melalui triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai thitung 3,6373 > ttabel 2,042 (df=n-k | 32-2=30), maka ada hubungan antara variabel self-esteem dengan penampilan difabel. Kondisi awal self-esteem difabel dikategorikan sangat rendah (6%), (25%) dalam kategori rendah, (25%) dalam kategori cukup, (22%) dalam kategori sedang, (13%) dalam kategori tinggi, dan (9%) dalam kategori sangat tinggi. Peneliti mengambil satu responden dari dua responden yang memiliki self-esteem sangat rendah untuk di konseling. Dari hasil pengamatan konseling, terdapat perubahan positif dalam diri konseli untuk menjadi pribadi mandiri.