Bermain Dengan Media TASRU (Kertas Kokoru) Untuk Mengembangkan Motorik Halus Anak

Abstract
Kemampuan motorik halus sangat berguna bagi anak untuk menyelesaikan kegiatan dalam kehidupannya terutama yang berkaitan dengan keterampilan. Pengembangan motorik halus akan melatih anak agar terampil menggunakan tangan dan jari jemari serta mengkoordinasi mata dengan seimbang. Namun kemampuan motorik halus anak tidak akan berkembang begitu saja, sehingga jika tidak ada stimulus sejak dini, maka kemampuan motorik halus anak akan menjadi sangat rendah. Untuk mengatasi hal tersebut, maka kegiatan bermain dengan media tasru (kertas kokoru) memberikan solusi terbaru terkait pengembangan motorik halus anak. Berdasarkan pada permasalahan tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan motorik halus anak usia dini dengan bermain menggunakan media Tasru (Kertas Kokoru). Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas model Kemmis dan Taggart yang terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi yang dilakukan sebanyak 3 siklus yaitu Siklus I, Siklus II, dan Siklus III. Berdasarkan data yang diperoleh pada siklus I sebesar 50% yang tergolong dalam kategori masih rendah. Selanjutnya, pada siklus II mengalami peningkatan 14% sehingga menjadi 64% tetapi belum memenuhi kriteria ketuntasan belajar. Kemudian pada siklus III terdapat peningkatan lagi sebesar 19% sehingga pencapaian persentase pada siklus III yaitu 83% dan sudah melampaui ketuntasan belajar yaitu 75%. Maka dapat disimpulkan bahwa bermain dengan media Tasru (Kertas Kokoru) dapat mengembangkan kemampuan motorik halus anak kelompok B PAUD (KB) AL-FIKR Banaran Kota Kediri.