Sosialisasi penggunaan arang aktif dari kulit singkong dalam menurunkan nilai BOD & COD dari limbah pasar Lambaro Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar

Abstract
Pencemaran lingkungan berhubungan erat dengan limbah. Limbah organik yang masuk kedalam air dapat menurunkan kandungan oksigen terlarut dan meningkatkan Biochemical Oxygen Demand (BOD), Chemical Oxygen Demand (COD), Total Suspended Solid (TSS) dan Total Dissolved Solid (TDS) yang merupakan parameter utama pencemaran air. Tujuan pengabdian kepada masyarakat (PKM) adalah untuk meningkatkan pengetahuan tentang bahaya limbah pasar dan cara pengendaliannya menggunakan arang aktif dari kulit singkong. Metode kegiatan dilakukan sosialiasi dan pelatihan pembuatan arang aktif. PKM telah dilakukan di Pasar Lambaro tahun 2017, dengan sasaran sebanyak 30 IRT. Model pelaksanaan yaitu memberikan penyuluhan dan edukasi pembuatan arang aktif. Monitoring dan evaluasi dilakukan secara pretes dan postes. Hasil telah menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pemahaman masyarakat menjadi lebih baik yaitu dari 23,3% meningkat sebesar 63,3%. Masyarakat telah berperan aktif menabur arang dari kulit singkong kedalam Saluruan Pembuangan Limbah (SPAL). Kesimpulan, sosialiasi yang diberikan mampu meningkatkan pemahaman masyarakat tentang penanganan limbah pasar, dan masyarakat telah berperan aktif melalui upaya penaburan arang dalam mengurangi kadar BOD dan COD.