Pengaruh Aktivitas Flushing Terhadap Prediksi Reduksi Endapan Sedimen Di Waduk Pangsar Soedirman Banjarnegara

Abstract
Sedimentasi di Waduk Pangsar Soedirman terus mengalami peningkatan. Sedimentasi yang masuk ke waduk sampai tahun 2017 sudah mencapai 77% atau sekitar 114 juta m³. Beberapa upaya terus dilakukan oleh manajemen waduk untuk mengurangi peningkatan sedimentasi yang masuk ke waduk. Salah satu upaya yang rutin dilakukan adalah dengan melakukan Flushing sedimentasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh aktivitas Flushing terhadap pengurangan sedimentasi di Waduk Pangsar Soedirman. Data penelitian diambil dari data sekunder hasil pengamatan/pengukuran yang dilakukan oleh PT. Indonesia Power Unit Pembangkitan Mrica Banjarnegara berupa data Sedimen dan data Flushing Waduk Mrica pada tahun 1989-2017. Metode perhitungan pengaruh aktivitas flushing dilakukan menggunakan metode statistika.Hasil analisis menunjukkan bahwa jumlah total sedimentasi yang mengendap jika tanpa adanya aktivitas flushing dari tahun 1989-2026 sebesar 163,150 juta m³. Dengan adanya total sedimentasi sebersar itu, maka ditahun 2026 Waduk Mrica sudah berhenti beroperasi karena Waduk Mrica hanya dapat menampung dengan kapasitas 148,287 juta m³. Sedangkan jumlah total sedimentasi yang mengendap jika adanya aktivitas flushing dari tahun 1989-2026 sebesar 136,790 juta m³. Dengan adanya total sedimentasi sebersar itu, maka ditahun 2026 Waduk Mrica masih dapat beroperasi meskipun dalam keadaan kritis.Kata kunci :Ssedimentasi, Aktivitas flushing, Waduk Pangsar Soedirman