HUBUNGAN KADAR GULA DARAH DAN TEKANAN DARAH TERHADAP FUNGSI KOGNITIF LANSIA DI KELURAHAN MERUYA, JAKARTA BARAT

Abstract
Pendahuluan: Penurunan fungsi kognitif lansia merupakan salah satu perubahan yang terjadi dalam tubuh akibat penuaan. Faktor internal dan eksternal dapat memengaruhi terjadinya penurunan fungsi kognitif lansia. Penelitian ini berfokus pada gula darah dan tekanan darah serta karakteristik lansia sebagai faktor penurunan fungsi kognitif lansia.Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan desain potong lintang pada 101 responden. Variabel independen penelitian ini adalah kadar gula darah, tekanan darah, dan karakteristik demografi. Variabel dependen adalah fungsi kognitif lansia. Data dianalisis secara univariat dan bivariate menggunakan metode uji kai kuadrat.Hasil: Tekanan darah memiliki hubungan yang signifikan dengan gangguan fungsi kognitif lansia (p0,05).Simpulan: Tekanan darah berhubungan dengan fungsi kognitif lansia. Sebaliknya, kadar gula darah tidak memiliki hubungan dengan fungsi kognitif.