Pengimplementasian Program H.E.E.C Atau Health, Environment, And Educational Community Untuk Mencegah Resiko Penyakit Stunting Di Desa Depok, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Wonosobo

Abstract
Stunting, sebagai suatu kondisi kurangnya gizi pada anak yang ditandai dengan gangguan pertumbuhan anak, merupakan permasalahan yang krusial di negara Indonesia. Dengan tingginya angka kasus kekurangan gizi atau malnutrisi pada anak, diperlukannya kerjasama yang bersifat kolaboratif dan terpadu antara akademisi dengan masyarakat. Oleh karena itu, dalam usaha mencegah munculnya kasus stunting di desa Depok, kecamatan Kalibawang, kabupaten Wonosobo, dilakukanlah penelitian ini dengan tujuan utama untuk memperluas wawasan dan kesadaran masyarakat akan resiko stunting melalui program HEEC. Program HEEC atau Health, Environment and Educational Community ini merupakan sebuah program yang terbentuk dari gabungan program penyuluhan dan penanaman TOGA serta program Language Forum kelas bahasa Inggris. Dengan pendekatan kualitatif, metode yang digunakan di dalam penelitian ini adalah CBR (Community-Based Research) atau Penelitian Berbasis Komunitas. Dalam mengumpulkan data penelitian, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data observasi dan wawancara. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, program HEEC telah terimplementasi dengan baik dan telah memberikan kontribusi besar dalam upaya pencegahan stunting. Hal ini dapat dianalisa dari hasil observasi dan wawancara dimana masyarakat terbantu dalam hal memperkaya pengetahuan dan kesadaran mereka akan pentingnya menjaga kesehatan badan agar terhindar dari resiko stunting serta dalam hal menyiapkan generasi penerus yang berwawasan luas yang dapat meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat desa.